Makanan yang kita makan sehari hari dapat mempengaruhi kesehatan kita, apalagi jika kita mengkonsumsi makanan sembarangan yang berlebihan tentunya dapat menyebabkan penyakit kanker. langkah awal yang mungkin dapat kita lakukan untuk mencegah kanker adalah mengurangi makanan manis dan berlemak yang tidak sehat. Pastikan jika ingin tetap mengkonsumsi makanan manis paling tidak 1-2 kali seminggu, langkah lainnya adalah mengkonsumsi makanan berikut:
1. Kacang Kedelai (atau makanan yang terbuat dari kedelai)
dengan mengkonsumsi setidaknya 1 cangkir kedelai atau 4 ons(400 gram) tahu, kita dapat mengurangi risiko penyakit prostat dan kanker payudara.
2. Buah beri
buah beri memiliki kandungan anti oksidan yang dapat mengurangi dan memperbaiki kerusakan sel yang dapat memicu sel kanker. cukup dikonsumsi dengan 1 cup cangkir per hari atau setara dengan 1 cangkir teh.
3. Teh
1 cangkir teh memiliki kandungan anti oksidan yang disebut Catechins yang dapat menghambat suatu enzim tertentu yang menyebabkan kanker.
Suatu studi penelitian menunjukan sel tumor perut, hati dan kulit terbukti menyusut pada mencit uji yang diberi makan teh hijau atau teh hitam. Merendam daun teh kurang lebih 5 menit dapat melepaskan zat anti oksidan yang terkandung di dalamnya.
4. Ikan omega-3
beberapa studi menunjukan seperti asam lemak omega-3 dapat menjaga kita dari penyakit kanker dan berguna melawan penyakit cardiovascular (pembuluh darah jantung), namun para ahli masih perlu mengetes hal ini lebih lanjut. contoh ikan kaya lemak seperti ikan salmon, mackerel, ikan haring, ikan sarden dan tuna.
5. Bawang putih
bawang putih dapat menurunkan resiko terkena kanker usus besar dengan kandunganya yang dapat mengambat pembentukan dan perkembangan sel kanker pada usus besar.
6. biji-bijian kering
hampir semua biji-bijian kering dapat mencegah kanker, bahkan kacang tanah dapat mengurangi resiko kanker dinding rahin (endometrial) dan kanker usus besar (colorectal cancer) pada wanita. hal ini terkait pada komponen anti oksidan yang terkandung didalamnya, seperti asam folat dan zat mineral magnesium.
7. Sayuran kubis-kubisan
Tanaman kubis-kubisan, kembang kol, dan brokoli kaya akan sulfur yang dapat menghambat pertumbuhan sel kanker. studi bahkan telah menunjukan bahwa tanaman-tanaman tersebut dapat mengurangi resiko kanker paru-paru, kanker hati, kanker usus besar, kanker payudara dan kanker dinding rahim.
8. Anggur
Anggur merah dan ungu mengandung zat pelawan penyakit resveratrol yang dapat menghambat pertumbuhan sel kanker dan mencegah pembentukan tumor di organ hati, perut dan payudara. Selain itu, kandungan lain dalam anggur Lycopene zat pigmen anggur juga dapat meningkatkan sistem pertahanan melawan kanker.
9. sayuran berwarna hijau
Sayuran berwarna hijau gelap banyak mengandung folat yaitu suatu vitamin B yang berguna memperbaiki kerusakan DNA yang rentan berkembang menjadi kanker. Beberapa studi juga menunjukan sayuran hijua dapat menjaga pertahanan melawan kanker saluran cerna dan kanker payudara.
10. Gandum penuh
Dibandingkaan dengan bubuk gandum halus seperti roti tawar dan pasta biasa, bubuk whole atau gandum penuh mengandung lebih banyak serat yang dapat mengurangi resiko kanker usus besar karena dapat mempercepat proses pencernaan.
1. Kacang Kedelai (atau makanan yang terbuat dari kedelai)
dengan mengkonsumsi setidaknya 1 cangkir kedelai atau 4 ons(400 gram) tahu, kita dapat mengurangi risiko penyakit prostat dan kanker payudara.
2. Buah beri
buah beri memiliki kandungan anti oksidan yang dapat mengurangi dan memperbaiki kerusakan sel yang dapat memicu sel kanker. cukup dikonsumsi dengan 1 cup cangkir per hari atau setara dengan 1 cangkir teh.
3. Teh
1 cangkir teh memiliki kandungan anti oksidan yang disebut Catechins yang dapat menghambat suatu enzim tertentu yang menyebabkan kanker.
Suatu studi penelitian menunjukan sel tumor perut, hati dan kulit terbukti menyusut pada mencit uji yang diberi makan teh hijau atau teh hitam. Merendam daun teh kurang lebih 5 menit dapat melepaskan zat anti oksidan yang terkandung di dalamnya.
4. Ikan omega-3
beberapa studi menunjukan seperti asam lemak omega-3 dapat menjaga kita dari penyakit kanker dan berguna melawan penyakit cardiovascular (pembuluh darah jantung), namun para ahli masih perlu mengetes hal ini lebih lanjut. contoh ikan kaya lemak seperti ikan salmon, mackerel, ikan haring, ikan sarden dan tuna.
5. Bawang putih
bawang putih dapat menurunkan resiko terkena kanker usus besar dengan kandunganya yang dapat mengambat pembentukan dan perkembangan sel kanker pada usus besar.
6. biji-bijian kering
hampir semua biji-bijian kering dapat mencegah kanker, bahkan kacang tanah dapat mengurangi resiko kanker dinding rahin (endometrial) dan kanker usus besar (colorectal cancer) pada wanita. hal ini terkait pada komponen anti oksidan yang terkandung didalamnya, seperti asam folat dan zat mineral magnesium.
7. Sayuran kubis-kubisan
Tanaman kubis-kubisan, kembang kol, dan brokoli kaya akan sulfur yang dapat menghambat pertumbuhan sel kanker. studi bahkan telah menunjukan bahwa tanaman-tanaman tersebut dapat mengurangi resiko kanker paru-paru, kanker hati, kanker usus besar, kanker payudara dan kanker dinding rahim.
8. Anggur
Anggur merah dan ungu mengandung zat pelawan penyakit resveratrol yang dapat menghambat pertumbuhan sel kanker dan mencegah pembentukan tumor di organ hati, perut dan payudara. Selain itu, kandungan lain dalam anggur Lycopene zat pigmen anggur juga dapat meningkatkan sistem pertahanan melawan kanker.
9. sayuran berwarna hijau
Sayuran berwarna hijau gelap banyak mengandung folat yaitu suatu vitamin B yang berguna memperbaiki kerusakan DNA yang rentan berkembang menjadi kanker. Beberapa studi juga menunjukan sayuran hijua dapat menjaga pertahanan melawan kanker saluran cerna dan kanker payudara.
10. Gandum penuh
Dibandingkaan dengan bubuk gandum halus seperti roti tawar dan pasta biasa, bubuk whole atau gandum penuh mengandung lebih banyak serat yang dapat mengurangi resiko kanker usus besar karena dapat mempercepat proses pencernaan.
Posting Komentar - Back to Content